-->

INVESTOR MELIRIK PERIKANAN DARAT

Budilakonoputra...Pengembangan perikanan budidaya sekarang lebih digalakkan dan dimaksimalkan. Perikanan budidaya yang dikembangkan  meliputi budidaya ikan air tawar, budidaya ikan air payau dan air laut. 

Salah satu daerah yang pengembangan budidaya ikan air tawar semakin meningkat adalah Kabupaten Kudus. Sekarang Kabupaten Kudus mulai dilirik oleh Investor dalam pengembangan budidaya perikanan darat. Menurut Fajar Nugroho Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Kudus mengatakan, calon investor di Kudus  tersebut rencananya melakukan pembukaan lahan pertanian ikan di wilayah Desa Bulungcangkring dan Sidomulyo, Kecamatan Jekulo. Mereka akan membangun kolam seluas 200 hektare di dua desa tersebut.

 " Saat ini, mereka sedang bernegosiasi dengan warga setempat terkait sewa lahan," ujarnya.
Ikan yang menjadi target utama budidaya mereka adalah bandeng. Namum tidak menutup kemungkinan ikan lainnya seperti ikan nila dan gurame. 

Keberhasilan para petani di Kabupaten Kudus dalam mengembangkan berbagai budidaya ikan air tawar menjadi salah satu faktor utama bagi calon investor untuk melakukan hal yang sama dalam usaha tersebut. " tentunya hal ini dibarengi dengan ujicoba dan survai telah mereka lakukan,"katanya.

Fajar menambahkan, produksi perikanan di Kabupaten Kudus akhir-akhir ini menunjukkan pertumbuhan sinifikan terutama budidaya pembesaran ikan yang meliputi karamba jaring apung, kolam dan mina padi. Hingga kuartal III tahun ini produksi perikanan di Kudus telah mencapai 1.056 ton atau meningkat sekitar 242 ton dari tahun sebelumnya. Selain pembesaran, terdapat ratusan unit pembenihan ikan milik rakyat atau UPR dengan produksi sekitar 1,01 miliar ekor ikan pertahun. "Unit Pembenihan dan Pembesaran ikan yang kami miliki merupakan aset besar kami untuk pengembangan selanjutnya," pungkasnya.
( Sumber : Suaramerdeka.com Jam 12:23 wib )



Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "INVESTOR MELIRIK PERIKANAN DARAT"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel