RAHASIA TERNAK KROTO BAGI PEMULA

RAHASIA TERNAK KROTO BAGI PEMULA

Jika anda merupakan pemula atau akan memulai  ternak kroto, pastinya harus mengetahui caranya dan ilmunya terlebih dahulu agar nantinya ternak tersebut bisa sukses dan tanpa hambatan yang bisa menyebabkan ternak kita gagal. Berikut saya uraikan pengalam saya pribadi dalam ternak kroto yang mungkin bisa membantu ternak kroto juragan semuanya.

Apa sih yang dimaksud ternak kroto yang kini banyak digemari masyarakat  karena prosesnya yang mudah serta tidak membutuhkan banyak modal?. Ternak kroto atau semut rang-rang atau semut merah dengan medium toples, kardus, akuarium yang ditaruh dalam sebuah rak. Masyarakat umumnya bisanya menyebut dengan nama ternak kroto modern. Medium ternak kroto bermacam-macam, ada yang menggunakan toples, kardus, bambu dan saya baca ada pula yang menggunaka akurium ikan. 

Lantas bagaimana cara lengkap ternak semut kroto yang harus dipahami sebelum melakukannya. Langkah pertama, buatlah rak terlebih dahulu sebagai tempat untuk menaruh bibit kroto. Rak yang baik harus terbuat dari kayu, soal jenis kayu bebas, bisa kayu jati, sengon, randu dan sebagainya. Hindari memakai rak yang terbuat dari bahan besi, seng dan almunium. Masih terkait rak lebih idealnya pula dibuat bertingkat agar nantinya bisa efektif untuk menaruh bibit kroto juragan.

Langkah kedua, menyiapkan ruangan untuk menaruh rak tersebut. Ruangan yang ideal dalam ternak kroto sebaiknya tidak panas, sirkulasi udara yang bagus ( bisa di dalam rumah asal disampingnya ada jendelanya dan tersinari matahari dipagi hari), bisa di luar rungan asalkan diberi atap dan pembatas agar tidak di rusak predator.  Adalah mitos bahwa tikus memakan semut kroto, yang benar predator yang bisa memakan semut kroto adalah: itik, entok, cicak, tokek, namu jika koloni semut dalam jumlah besar, cicak, tokek tidak akan berani.  Berdasarkan pengalaman saya hewan diatas tersebut itulah yang umunya akan memakan semut rang-rang.

Langkah ketiga, siapkan makanan dan minuman semut kroto. Makanan semut kroto tersebut antara lain: ulat hongkong, jangkrik, ulat pisang, dan belalang. Sedangkan untuk minumannya sendiri adalah air gula. Cara menyajikan, terlebih dahulu siapkan wadah (lepek) di rak-rak budidaya kroto. Bedakan mana wadah yang akan digunakan untuk menaruh makanan dan minuman. lalu masukkan minuman dan makanan semut rang-rang ditempatnya masing-masing.

Sedangkan perawatan Harian ternak kroto adalah mengecek makanan dan minumannya apakah sudah habis atau belum, memberisihkan kandang dari debu-debu dan kotoran dibawah kandang, mengecek pula apakah air di kaki-kaki rak menguap atau belum, nah hal-hal tersebut harus dilakukan agar ternak kroto kita sukses. Sangat mudahkan. Selamat mencobat salam dari kami dan saya ucapkan terima kasih atas kunjungan anda di web www. indobibitkroto.blogspot.com.

Share this post